Teori Dan Model Konsep Keperawatan Menurut
Joyce Travelbee
Di Susun Oleh Kelompok 5
Nama
|
NIM
|
Luluk Nur Isnainy
|
(SK116034)
|
Nofita Rahmawati
|
(SK116041)
|
Nur Widiana
|
(SK116043)
|
Sofiana
|
(SK116056)
|
Shandi P. A.
|
(SK116053)
|
Program Studi Ilmu Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal
September 2016/2017
Joyce Travelbee
A.
Biografi
Joice travelbee adalah seorang psikiater yang membuka praktek sebagai
pengajar dan penulis. Ia lahir pada tahun 1926 dirumah sakit yang juga sekolah
keperawatan di kota new Orleans. Ia meninggal pada usia 47 tahun setelah
mendapat penyakit.
B.
Pendidikan
Ia mendapatkan gelar B.S pada sekolah pendidikan keperawatan di sebuah
universitas di kota Lousiana pada tahun 1956. Pada musim panas tahun 1973, travelbee
mulai mengikuti program kedokteran di florida, walaupun demikian ia tidak dapat
menyelesaikan program tersebut Karena ia kemudian meninggal pada tahun
tersebut. Saat ia meninggal dunia, ia masih menjabat pendidikan di Universitas
Lusiana sekolah keperawatan.
C.
Karir
Travelbee memulai karirnya sebagai seorang pengajar perawatan tahun 1952,
pengajar ilmu psikiater di RS Depaul yang juga merangkap sebagai sekolah
di kota New Orlean. Selama bekerja sebagai seorang sarjana muda ia juga
mengajari ilmu psikiater di RS dan universitas Charity di kota Lusiana,
Universitas New York di kota New York dan Universitas Mississipi di kota
Jakson.
D.
Penghargaan
Pada tahun 1970 ia bergelar direktur proyek pada sebuah Hotel Dieu sekolah
keperawatan di New Orleans.
E.
Karya
Travelbee mulai menerbitkan artikel disebuah majalah harian keperawatan
ditahun1963. Buku partamanya adalah aspek perseorangan keperawatan, yang terbit
tahun 1966 dan 1971. Buku keduanya intervensi dalam ilmu psikiater keperawatan;
proses dalam hubungan antar perseorangan tahun 1969. Buku tersebut
dibawah pemimpin redaksi oleh Doona dan diterbitkan tahun 1979 sebagai
Travelbee intervensi dalam ilmu psikiater keperawatan.
F.
Teori
Travelbee mendefinisikan keperawatan sebagai sebuah proses antar diri
perseorangan komunitas untuk mencegah dan menanggulangi dengan pengalaman
dari penyakit dan penderitaan dan bahkan jika diperlukan untuk sebuah
proses antar diri seseorang karena ini adalah merupakan sebuah pengalaman yang
terjadi antara perawat dan individu atau sekelompok individu – individu.
Travelbee menyatakan bahwa tujuan keperawatan adalah membantu
perseorangan, keluarga, atau komunitas untuk mencegah atau mengulangi
dengan pengalaman penyakit dan penderitaan. Trevelbee percaya bahwa
keperawatan memerlukan revolisi kemanusiaan.
Travelbee tidak secara tegas mendefinisikan lingkungan dalam teorinya. Dia
mendefinisikan kondisi dan kehidupan pengalaman pertemuan oleh semua manusia
selama menderita, harapan dan kesakitan dan kondisi ini dapat disamakan dengan
lingkungan. Kerangka Konsep Teori travelbee untuk membantu individu atau
keluarga untuk mencegah atau mengembangkan koping terhadap penyakit yang
dideritanya,mendapatkan kembali kesehatanya,menentukan arti dari penyakit atau
mempertahankan status kesehatan maksimalnya (Marriner-torney,1994). Kerangka
kerja dari teori ini adalah Proses interpersonal dipandang sebagai hubungan
manusia dengan manusia yang terbentuk selama sakit dan selama “mengalami
penderitaan”.
Dalam memahami konsep model ini, Joyce Travelbee mengemukakan model konsep
keperawatan yang memiliki beberapa pandangan atau keyakinan serta nilai yang
dimilikinya diantaranya:
- Manusia
Manusia ditemukan sebagai individu yang unik dan takdapat dipisahkan dalam
suatu waktu adaa didunia ini. tidak ada yang seperti manusia baik yang pernah
hidup ataupun yang akan hidup.
- Pasien
Kata pasien adalah merupakan hal yang klise yang berguna untuk komunikasi
ekonomi. sebenrnya pasien itu tidaklah ada. hanya ada mahluk hidup individu
yang membutuhkan kepedulian, pelayanan, dan bantuan dari orang lain yang
dipercaya dapat memberikan pertolongan yang dibutuhkan.
- Perawat
Perawat juga seorang manusia “perawat memiliki tubuh yang berpengetanhuan
khusus dan berkemampuan untuk menggunakanya yang bertujuan membantu orang lauin
untuk mencegah penyakit atau memelihara tingkat kesehatan yang tinggi.
- Penyakit
Penyakit dalah sebuah kategori dan klasifikasi . travelbee tidak
menggunakan kata penyakit (illness) sebagai definisi dari tidak sehat
akan tetapi ia lebih mengidentifikasakannya dari pengalaman sakit seseorang.
travelbee menemukan penyakit sebagai criteria subjektiv dan objektif ditentukan
oleh dampak luar dari penyakit dalam diri individu. sedangkan criteria
subjektiv lebih kepada apa yang seseorang rasakan sebagai penyakit.
- Penderitaan
Penderitaan adalah perasaan yang tidak senang yang meluas dari mental yang
pindah dengan sederhana, secara fisik, atau ketidak sesuain spiritual hingga
penderitaan tersebut dinamakan tingkat yang menular “tidak terjaga”dan
seterusnya meningkat dari persamaan apatis.
- Rasa Sakit
Rasa sakit itu sendiri tidak dapat diamati hanya saja dampaknya tidak
tertulis. rasa sakit adalah pengalaman tersendiri dan susah untuk
dikomunikasikan ke individu.
- Harapan
Harapan adalah karakterisasi yang dibangun oleh mental dengan keinginan
untuk memeperoleh sebuah penyelesaian atau menyelesaikan sebuah penggabungan
perwencanaan dengan beberapa tingkatan pengharapan bahwa apa yang
diinginkan atau diminta dapat tercapai. harapan berhubungan atau adakaitanya
dengan ketergantungan dengan yang lain, pilihan, keinginan, kepercayaan,
kegigihan, keberanian dan orientasi pada masa depan.
- Keputusasaan
Keputusasaan
adalah ketiadaan pengharapan.
- Komunikasi
Komunikasi adalah proses yang dapat memungkinkan perawat untuk membangun
hubungan antar sesama manusia dan dengan demikian memenuhi tujuan dari
keperawatan, yakni membantu individu- individu dan keluarga-keluarga untuk
mencegah dan untuk penanggulangan dengan pengalaman penyakit dan penderitaan
bahkan jika dibutuhkan untuk membantui mereka untuk menemukan arti dari
pengalaman ini.
- Interaksi
Kata interaksi (interaction) mengacu pada banyak hubungan selama dua
individu yang dapat berpengaruh timbal balikantara sesame dan dapat
berkomunikasi secara verbal taupun nonverbal.
- Interaksi Antara Perawat Dan Pasien
Kata interaksi antara perawat dan pasien mengacu pada hubungan antra
perawat dan seseorang yang menderita skit dan dikarakteristikkan oleh fakta
bahwa antara kedua individu merasa dipenanggulangan klise yang lain.Kebutuhan
keperawatan sebuah kebutuhan keperwatan adalah rasa kebutuhan dari seseorang
yang sakit (atau keluarga) yang dapat ditemukan oleh perawat professional
pelaksana dan dengan meletakkan dalam jangkauan definisi yang legal/ sah
atau dalam praktik keperawatan.
- Pengobatan untuk diri sendiri
Pengobatan yang digunakan untuk diri sendiri adalaah kemampuan seseorang
untuk menggunakan secara sadar dan dalam memenuhi kekhawatiran dalam berusaha
untuk memebangun hub dan intervensi struktur keperawatan. hal ini memerlukan
pengetahuan diri sendiri, kepemahaman diri sendiri, pemahaman dari pengetahuan.
seseorang yang dinamis kemampuan untuk mengintetprestasikan sesuatu pengetahuan
pribadi yang sama dengan pengetahuan yang lain, dan kemampuan dalam campur
tangan yang efektif dalam situasi keperawatan.
- Rasa empati
Empati adalah proses yang mana individu dapat memehami psikologi dari orang
lain.
- Rasa simpati
Simpati termasuk keinginan untuk memebantu seseorang yang sedang mengalami
tekanan/ stress.
- Hubungan
Hubungan adalah suatu proses, satu kejadian, satu pengalaman atau
pengalaman yang berkelanjutan dengan cara bersama dan dengan keperawatan
dan menerima kepedulianya. hal ini menyusun sebuah kelompok yang menyangkut
pikiran dan perasaan, pikiran- pikiran ini, perasaan-perasaan dan
penderitaan yang diubah atau dikomunikasikan oleh seorang terhadap orang lain.
- Hubungan antara sesama manusia
Sebuah hubungan antara sesame manusia adalah pengalaman utama dari
pengalaamn yang berkelanjutan antara perawat dan penerima keperawatanya.
karakteristi utama dr pengalaman adalah kebutuhan keperawatan dalam
individu (atau keluarga) itu bertemu. hub antara sesame manusia dalam situasi
keperawatan adalah berarti terusmenerus dengan maksud . keperawatan adalah
suatu kepandaian. hubungan antara sessama manusia dibangun ketika perawat dan
penerima perawatanya mencapai sebuah hub setelah meningkat atas tahapan
pertemuan yang original, munculnya identitas, empati dan simpati.
G.
Kesimpulan
Travelbee mendefinisikan keperawatan sebagai sebuah proses antar diri
perseorangan komunitas untuk mencegah dan menanggulangi dengan pengalaman
dari penyakit dan penderitaan dan bahkan jika diperlukan untuk sebuah
proses antar diri seseorang karena ini adalah merupakan sebuah pengalaman yang
terjadi antara perawat dan individu atau sekelompok individu – individu.
Travelbee menyatakan bahwa tujuan keperawatan adalah membantu
perseorangan, keluarga, atau komunitas untuk mencegah atau mengulangi
dengan pengalaman penyakit dan penderitaan. Trevelbee percaya bahwa
keperawatan memerlukan revolisi kemanusiaan.
Dalam memahami konsep model ini, Joyce Travelbee mengemukakan model konsep
keperawatan yang memiliki beberapa pandangan atau keyakinan serta nilai yang
dimilikinya diantaranya:
|
9.
Komunikasi
10.
Interaksi
11.
Interaksi Antara Perawat Dan Pasien
12.
Pengobatan untuk diri sendiri
13.
Rasa empati
14.
Rasa simpati
15.
Hubungan
16.
Hubungan antara sesama manusia
|
- Saran
Diharapkan mahasiswa atau pembaca dapat mengetahui, memahami dan
menerapkan model-konsep dan beberapa teori keperawatan yang sesuai dengan teori
Joyce Travelbee.
Daftar Pustaka
Alligood, Martha Raile. (2014). Nursing
Theorist and Their Work. Edisi 8. United State of America
terimakasih sudah berbagi kak
BalasHapussama-sama kakak.
HapusTerima kasih ilmu nya
BalasHapus